MPM, 17 Maret 2023 - Sebagai seorang mahasiswi tingkat akhir, tentu sidang komprehensif (kompre) menjadi momok tersendiri bagi Siti Sa'adah dan Ibu Rumiyani, mahasiswi semester 8 Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) di STIT Al Marhalah Al Ulya. Sebelum menjalani sidang kompre, keduanya mengaku tidak tahu bagaimana sebenarnya proses tersebut dan merasakan rasa deg-degan. Namun, dengan usaha dan doa, akhirnya keduanya sukses melewati sidang kompre dengan baik.
Tantangan Menjadi Mahasiswi dan Ibu Rumah Tangga: Pengalaman Ibu Rumiyani
Berkutat sebagai mahasiswa dan juga sebagai ibu rumah tangga, Ibu Rumiyani harus pandai membagi waktu antara tugas kuliah dan tugas rumah tangga. "Kita harus pintar-pintar membagi waktu antara tugas kuliah dan tugas sebagai seorang ibu. Insya Allah, kalau kita pandai membagi waktu, maka semua aktivitas itu bisa dijalani," ucap Ibu Rumiyani.
Menempuh Kuliah di Kampus Jauh: Pengalaman Siti Sa'adah
Sementara itu, Siti Sa'adah, yang bekerja selain kuliah, juga harus pandai dalam mengatur waktu antara kuliah dan pekerjaan. "Kuliah merupakan kewajiban, begitu juga dengan bekerja. Jadi, saya harus bisa mengatur waktu kuliah dan bekerja," tuturnya.
Keduanya juga menceritakan alasan memilih PIAUD dan kuliah di Universitas Marhalah. Ibu Rumiyani memilih jurusan tersebut karena jarak tempuh yang dekat sehingga bisa membagi waktu dengan baik antara kuliah dan rutinitas ibu rumah tangga. Sedangkan Siti Sa'adah memilih kampus Marhalah karena kualitas dosennya yang sinkron dengan apa yang diterapkannya di sekolah.
Masukan untuk Kampus dan Perpustakaan: Saran dari Siti Sa'adah dan Ibu Rumiyani
Namun, sebagai mahasiswa, keduanya juga menemui kendala dalam mencari bahan skripsi. Ketersediaan perpustakaan yang kurang memadai menjadi salah satu masalah yang dihadapi. "Untuk masukan kampus, perpustakaan harus diperbanyak lagi buku-bukunya, terutama untuk program studi PIAUD. Jadi, untuk bahan skripsi, mudah dicari di perpustakaan," ungkap Siti Sa'adah.
Kendala lain yang dialami adalah terkait persiapan acara wisuda. Menurut Siti Sa'adah, persiapan wisuda sebaiknya dimatangkan dari jauh-jauh hari agar tidak bersifat dadakan. Selain itu, fasilitas yang memadai juga perlu diperhatikan agar acara wisuda berlangsung sukses dan meriah.
Reporter ybrog Artupas13 Editor Penulis Ketua UKM MPM (Shopyan Hadi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar